IKATEKSI Golf Tournament 2021 dilaksanakan untuk ketiga kalinya. Kegiatan yang diberi nama 3rd IKATEKSI Undip Golf Tournament 2021 ini merupakan salah satu program kerja bersama Ikatan Alumni Teknik Sipil Universitas Diponegoro (IKATEKSI).
Diselenggarakan Minggu (5/12), kegiatan ini bertujuan mempererat kebersamaan dan tali silaturahmi bagi alumni IKATEKSI, civitas akademika dan mitra alumni. Acara ini juga menjadi wadah membangun dan membina networking di antara para peserta dengan acara yang lebih santai. Adapun tujuan utama kegiatan ini adalah penggalangan dana untuk mendukung kegiatan IKATEKSI.
Acara yang diadakan di Kota Hujan ini dikuti 143 peserta, tidak hanya berasal dari alumni tetapi juga nonalumni. Undip Golf Tournament ini dihadiri oleh Wakil Wali Kota Bogor, Dirjen Pembiayaan Infrastruktur PUPR, alumni IKATEKSI, civitas akademika, mitra alumni dan mahasiswa Undip.
Koentjoro, Ketua Panitia mengungkapkan bahwa turnamen ini menerapkan aturan protokol kesehatan. Para peserta wajib menggunakan aplikasi PeduliLindungi. Hal ini berguna untuk membantu program pemerintah dalam menekan penyebaran Covid-19.
Dalam wawancara dengan kontributor web IKA Undip Koentjoro mengungkapkan rasa terima kasih kepada setiap orang yang berpartisipasi, sehingga kegiatan ini terlaksana dengan baik.
“Alhamdulillah, acara tahun ini dapat berjalan dengan lancar. Hal ini tentunya terwujud karena kontribusi panitia, para sponsor dan peserta turnamen yang mendukung kesuksesan acara ini,” ungkap Direktur Operasi III PT Hutama Karya ini.
Koentjoro berharap turnamen berikutnya bisa menghadirkan lebih banyak alumni dan menampung lebih banyak peserta, guna mendukung program IKATEKSI dalam hal sosial masyarakat, mendukung kegiatan sinergi kampus, bersinergi dengan program pemerintah, dan menjalin komunikasi serta sinergi antaralumni.
Dalam turnamen kali ini, Longest Drive dan Best Gross Overall dimenangkan oleh Koko, Best Net Overall dimenangkan oleh Joko Lambang, Nearest To The Line dimenangkan oleh Teuku Rangga dan Nearest To The Pin dimenangkan oleh Dewo. (patricia)
